Foto: Humas BAZNAS Kaltim
BAZNAS Kaltim Tekankan Regulasi dan Tata Kelola Zakat pada Bimtek Menara Masjid di Samarinda
16/07/2025 | Humas BAZNAS KaltimSamarinda — BAZNAS Provinsi Kalimantan Timur menyampaikan pentingnya regulasi dan tata kelola zakat yang amanah dan profesional dalam kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Aplikasi Menara Masjid yang digelar oleh BAZNAS Kota Samarinda, Rabu (16/07), bertempat di Masjid Darunni'mah Sungai Kunjang.
Kegiatan ini dihadiri oleh para pengurus masjid, musholla, dan langgar se-Kota Samarinda, serta perwakilan dari instansi terkait seperti Kementerian Agama Kota Samarinda dan Majelis Ulama Indonesia (MUI). Kegiatan dibuka secara resmi oleh Wali Kota Samarinda, H. Andi Harun.
Dalam sambutannya, Wali Kota H. Andi Harun menyambut baik pelaksanaan Bimtek ini dan memberikan apresiasi terhadap peluncuran Aplikasi Menara Masjid sebagai inovasi dalam tata kelola zakat, infak, dan sedekah (ZIS) di lingkungan masjid. "Aplikasi ini menjadi langkah maju dalam mendukung transparansi, akuntabilitas, dan publikasi kegiatan masjid secara digital, serta memudahkan pengurus dalam pelaporan dan layanan kepada jamaah," ujarnya.
BAZNAS Provinsi Kalimantan Timur melalui Wakil Ketua I Bidang Pengumpulan, H. Miswan Thahadi, M.Pd.I, hadir memberikan materi tentang regulasi zakat, infak, dan sedekah. Dalam penyampaiannya, ia menekankan pentingnya masjid sebagai Unit Pengumpul Zakat (UPZ) untuk mengelola dana umat dengan prinsip 3A: Aman Syar’i, Aman Regulasi, dan Aman NKRI.
"Zakat adalah instrumen penting dalam menyejahterakan umat. Untuk itu, pengelolaannya harus mengacu pada regulasi dan syariat yang jelas. UPZ Masjid perlu meningkatkan literasi zakat, memperkuat sistem pelaporan, dan bersinergi dengan BAZNAS agar dana ZIS dapat dikelola secara tepat sasaran dan transparan," ujar Miswan.
Selain itu, kegiatan Bimtek ini juga diisi dengan pemaparan Fikih Zakat oleh Dr. K.H. Moh Mahrus, pengenalan peran Bank Syariah Indonesia (BSI) dalam pembukaan rekening masjid, serta pelatihan teknis penggunaan Aplikasi Menara Masjid oleh tim BAZNAS Kota Samarinda.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan seluruh pengurus masjid mampu meningkatkan kapasitas tata kelola keuangan dan pemberdayaan dana zakat di lingkungan masing-masing. BAZNAS Kaltim terus mendorong penguatan sinergi antara UPZ Masjid dan BAZNAS agar potensi zakat di Kalimantan Timur dapat dioptimalkan untuk kesejahteraan masyarakat.
