WhatsApp Icon
BAZNAS Kaltim Terima Kunjungan Wakil Bupati Paser, Bahas Penguatan Sinergi Program Pemberdayaan dan Pengelolaan Zakat

Samarinda - BAZNAS Provinsi Kalimantan Timur menerima kunjungan resmi Wakil Bupati Paser, H. Ikhwan Antasari, S.Sos, pada Jum’at (28/11/2025) di Ruang Rapat Lantai II BAZNAS Kaltim. Kunjungan ini menjadi ruang strategis untuk memperkuat kerja sama antara BAZNAS Kaltim dan Pemerintah Kabupaten Paser serta BAZNAS Kabupaten Paser dalam meningkatkan efektivitas pengelolaan zakat serta memperluas jangkauan program pemberdayaan mustahik di daerah.

Ketua BAZNAS Kaltim, Drs. H. Ahmad Nabhan menyampaikan apresiasi atas kunjungan tersebut. Ia menegaskan bahwa banyak program BAZNAS Kaltim pada periode 2024–2025 telah berjalan secara kolaboratif dengan BAZNAS kabupaten/kota, termasuk dukungan dari para mitra seperti Bank Indonesia dan PT Ansaf melalui dana CSR.

“BAZNAS Kaltim terus memperkuat program pemberdayaan dan pendistribusian yang melibatkan BAZNAS kabupaten/kota. Kami menyambut baik setiap bentuk kerja sama, terutama dalam pendayagunaan yang berkelanjutan. Ke depan, kami berharap sinergi dengan Pemerintah Kabupaten Paser semakin optimal,” ungkapnya.

Dalam dialog tersebut, Wakil Bupati Paser menekankan pentingnya penyaluran dana zakat yang tepat sasaran serta upaya membangun pola pikir produktif di kalangan masyarakat. Ia juga menyampaikan harapan agar BAZNAS lebih aktif menjangkau desa-desa yang membutuhkan pembinaan, khususnya bidang keagamaan dan sosial.

BAZNAS Kaltim menyambut baik aspirasi tersebut sebagai wujud kebutuhan nyata masyarakat di tingkat akar rumput. Kunjungan ini membuka peluang bagi BAZNAS Kaltim bersama BAZNAS Paser untuk memperluas program pemberdayaan dan pembinaan berbasis keumatan di desa.

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Paser, Ir. H. Romif Erwinadi, M.Si menyampaikan kesiapan Pemkab Paser untuk mengoordinasikan OPD terkait dalam mendukung program pertanian, peternakan, dan perkebunan yang dikelola bersama BAZNAS.

BAZNAS Kaltim memandang komitmen tersebut sebagai bentuk dukungan nyata pemerintah daerah dalam menciptakan ekosistem pemberdayaan yang lebih terarah dan terukur, termasuk dalam mendorong optimalisasi pengumpulan ZIS melalui ASN.

Pada kesempatan itu, wakil ketua III BAZNAS Kaltim, H. Badrus Syamsi, memaparkan program pendayagunaan yang dirancang untuk Kabupaten Paser.

Di antaranya adalah penyaluran 20 unit motor, untuk mendukung usaha ekonomi mustahik serta rencana pengembangan program peternakan ayam sebanyak 1.000 ekor yang akan disalurkan ke Paser.

“BAZNAS Kaltim berfokus pada program yang bersifat produktif—bukan konsumtif—agar dampak pemberdayaan lebih panjang dan berkelanjutan. Program pembinaan dai di Desa Mului juga terus berjalan sebagai bagian dari penguatan keagamaan masyarakat,” terangnya.

Sementara itu wakil ketua BAZNAS Kaltim, Suparno, S.H menekankan pentingnya tata kelola pelaporan yang tertib, khususnya dalam pengelolaan zakat di daerah. Ia mengapresiasi kinerja BAZNAS Paser yang telah bersinergi baik dengan pemerintah daerah.

BAZNAS Kaltim berharap dukungan Wakil Bupati dapat semakin memperkuat pengumpulan ZIS di Kabupaten Paser sehingga program yang dijalankan BAZNAS Paser dapat terus berkembang.

BAZNAS Kaltim menyampaikan terima kasih atas kunjungan dan komitmen Pemerintah Kabupaten Paser. Sinergi ini diharapkan semakin memperluas manfaat zakat bagi mustahik di Paser serta mendorong penyelenggaraan program pemberdayaan yang lebih efektif dan berkelanjutan.

Pertemuan terlaksana dengan penuh kehangatan dan dihadiri oleh pimpinan BAZNAS Kaltim serta jajaran perwakilan Pemkab Paser.

 

28/11/2025 | Kontributor: Humas BAZNAS Kaltim
BAZNAS Kaltim dan BAZNAS Samarinda Sinergikan Zakat Produktif: 20 Unit Sepeda Motor dan Gerobak Disalurkan untuk Akselerasi Mustahik Menjadi Muzaki

SAMARINDA – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Kalimantan Timur bekerja sama dengan BAZNAS Kota Samarinda memberikan bantuan modal usaha produktif berupa 20 unit sepeda motor dan gerobak kepada mustahik di Kota Samarinda Selasa, (25/11/2025) di Komplek Citra Niaga Samarinda. Penyaluran bantuan ini merupakan langkah nyata BAZNAS dalam menerapkan zakat produktif demi memberdayakan mustahik (penerima zakat) agar dapat bertransformasi menjadi muzaki (pemberi zakat).

Turut hadir Wali Kota Samarinda, Dr. H. Andi Harun, S. T. , S. H. , M. Si. , dan Wakil Ketua II BAZNAS Kaltim, Dr. H. Abdurrahman AR, M. A. P. , serta para pimpinan BAZNAS Kota Samarinda, Jajaran forkopimda kota Samarinda.

Dalam sambutannya, Wali Kota Samarinda Dr. H. Andi Harun, memberikan apresiasi kepada BAZNAS Kaltim dan BAZNAS Kota Samarinda atas pelaksanaan program pemberdayaan ini. Ia menekankan bahwa inisiatif ini sangat tepat karena fokus pada upaya pemberdayaan ekonomi umat, sesuai dengan maqashid syariah dalam aspek hifzh al-mal (perlindungan harta).

“Langkah yang diambil BAZNAS malam ini sangatlah tepat, karena ini adalah pengembangan nilai usaha mikro, sebagai bentuk implementasi nyata dari maqashid syariah di area hifzh al-mal dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ungkap Dr. H. Andi Harun.

Wali Kota juga merujuk pada pendapat Imam Al-Ghazali dan Muhammad Yusuf Al-Qardawi yang menyoroti pentingnya zakat, terutama untuk orang-orang miskin, harus lebih diprioritaskan dalam konteks pemberdayaan ekonomi, bukan hanya pada aspek konsumsi. Ia secara spesifik mengungkapkan potensi zakat dari sektor sumber daya alam, seperti batu bara, dengan rujukan kepada Al-Qur'an Surah Al-Baqarah ayat 267.

“Masyarakat diwajibkan untuk mengeluarkan zakat dari semua yang mereka hasilkan, termasuk apa yang berasal dari perut bumi. Batu bara adalah salah satu contohnya. Mari kita doakan para pengusaha batu bara dan sumber daya alam lainnya agar semakin mendapatkan rezeki yang berkah karena telah menunaikan perintah Allah,” tegasnya.

Wakil Ketua II BAZNAS Kaltim, Dr. H. Abdurrahman AR, M. A. P. , sebagai perwakilan dari provinsi, menyatakan harapannya agar bantuan ini bisa dimanfaatkan dengan maksimal oleh para mustahik.

“Kami berharap motor ini bisa digunakan sebaik mungkin oleh mustahik, semoga bisa dimanfaatkan secara optimal. Harapannya agar para mustahik dapat merasakan dampak positif pada perkembangan ekonomi mereka. Pemberdayaan ekonomi yang menjadi tujuan BAZNAS harus berjalan dengan baik,” kata Dr. H. Abdurrahman AR.

Ia menekankan bahwa bantuan berupa sepeda motor dan gerobak tersebut seharusnya dimanfaatkan untuk memperkuat usaha, sehingga penerima dapat meningkatkan kondisi ekonomi mereka.

Program Z–Gerobak Motor adalah salah satu inisiatif BAZNAS Provinsi Kalimantan Timur untuk mendorong kemandirian ekonomi bagi mustahik melalui program Zakat Community Development (ZCD). Program ini dirancang untuk memberikan bantuan usaha kepada mustahik yang kurang mampu untuk bisa berjualan keliling menggunakan kendaraan yang layak dan aman, sehingga dapat meningkatkan pendapatan keluarga dan mengembangkan usaha yang berkelanjutan.

Pada kesempatan kali ini, BAZNAS Kaltim bekerja sama dengan BAZNAS Kota Samarinda menyalurkan 20 unit sepeda motor dari BAZNAS Provinsi Kalimantan Timur. Sedangkan gerobak usaha dari BAZNAS Kota Samarinda.

Jumlah bantuan khusus untuk Samarinda ini mencapai Rp482. 000. 000 (Empat Ratus Delapan Puluh Dua Juta Rupiah). Secara keseluruhan, di Kalimantan Timur, Program Z–Gerobak Motor tahun 2025 merupakan kerjasama antara BAZNAS Provinsi Kalimantan Timur dan BAZNAS Kabupaten/Kota. Setiap penerima manfaat mendapatkan 1 unit sepeda motor Honda Supra X 125 CW dari BAZNAS Provinsi Kalimantan Timur.

Total distribusi se-Kalimantan Timur adalah 155 unit motor dan gerobak dengan total nilai Rp3. 789. 900. 000 (Tiga Miliar Tujuh Ratus Delapan Puluh Sembilan Juta Sembilan Ratus Ribu Rupiah).

Dengan adanya program ini, BAZNAS berharap penerima manfaat di Samarinda dapat segera bertransformasi, sesuai dengan visi BAZNAS Samarinda dalam programnya yaitu Samarinda Berdaya - Akselerasi Mustahik Menuju Muzaki (A-M2), dengan target minimal 15% penerima manfaat yang produktif dapat naik kelas menjadi muzaki pada tahun 2026.

25/11/2025 | Kontributor: Humas BAZNAS Kaltim
BAZNAS Kaltim Dampingi Seleksi Calon Pimpinan BAZNAS Berau 2025-2030: Proses Verifikasi Faktual Digelar Ketat

BAZNAS Kaltim Dampingi Seleksi Calon Pimpinan BAZNAS Berau 2025-2030: Proses Verifikasi Faktual Digelar Ketat

BERAU – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) bersama BAZNAS RI menggelar tahapan krusial Pendampingan Verifikasi Faktual (Wawancara) Offline bagi Calon Pimpinan BAZNAS Kabupaten Berau Periode 2025-2030. Kegiatan penting ini dilaksanakan pada Selas, (25/11/2025), sebagai bagian dari proses seleksi ketat untuk memastikan terpilihnya pimpinan yang kompeten dan berintegritas.

Proses verifikasi faktual ini bertujuan mendalami visi, misi, rekam jejak, dan komitmen para calon dalam memajukan pengelolaan zakat di Kabupaten Berau.

Kegiatan diawali dengan sesi pembukaan resmi yang dilakukan oleh Asisten I Pemerintah Kabupaten Berau serta selaku Panitia Seleksi Calon Pimpinan BAZNAS Kabupaten Berau. Hal ini menunjukkan dukungan penuh Pemerintah Kabupaten Berau terhadap proses penguatan lembaga amil zakat di daerah.

Tim seleksi wawancara pada kesempatan ini terdiri dari perwakilan BAZNAS RI dan BAZNAS Kaltim. Dari BAZNAS RI hadir pakar zakat terkemuka, Prof. Ir. H. Muh. Nadratuzzaman Hosen, M.S., M.Sc., Ph.D., dan Putra Erianton.

Sementara itu, jajaran Pimpinan BAZNAS Kaltim yang hadir dalam pendampingan ini Drs. H. Ahmad Nabhan (Ketua BAZNAS Kaltim), H. Badrus Syamsi, S.Pd.I, M.E. (Wakil Ketua III), Achmad Suparno, S.H. (Wakil Ketua IV), dan Munawarah, S.Sos.I. (Direktur Pelaksana)

Kehadiran tim gabungan ini memastikan bahwa proses seleksi berjalan sesuai dengan standar nasional BAZNAS, mengedepankan prinsip transparansi, akuntabilitas, dan profesionalisme. Turut hadir pula Kabag Kesra Pemkab Berau.

Ketua BAZNAS Kaltim, Drs. H. Ahmad Nabhan, menyampaikan bahwa peran BAZNAS Kaltim dalam pendampingan ini adalah untuk memastikan sinergi program pengelolaan zakat antara Provinsi dan Kabupaten/Kota dapat berjalan optimal. "Pimpinan BAZNAS Berau terpilih nantinya harus memiliki pemahaman mendalam tentang potensi zakat daerah dan mampu menerjemahkannya ke dalam program-program produktif yang nyata," jelas beliau.

Setelah tahapan Verifikasi Faktual dan wawancara ini selesai, seluruh hasil akan dibahas dan diplenokan secara internal oleh BAZNAS RI. Pleno ini akan menghasilkan rekomendasi resmi nama-nama calon pimpinan terbaik yang akan dikirimkan kepada Bupati Berau.

Rekomendasi dari BAZNAS RI tersebut akan ditindaklanjuti oleh Bupati Berau dengan penerbitan Surat Keputusan (SK) penetapan Pimpinan BAZNAS Kabupaten Berau Periode 2025-2030. Proses ini diharapkan dapat mempercepat pengukuhan pimpinan baru agar roda organisasi dapat segera bergerak dalam menyusun program kerja dan rencana strategis ke depan.

BAZNAS Kaltim berharap pimpinan BAZNAS Kabupaten Berau yang baru nanti dapat semakin memperkuat tata kelola zakat, meningkatkan penghimpunan ZIS (Zakat, Infak, Sedekah), dan mengakselerasi program pemberdayaan ekonomi umat di Berau, sejalan dengan visi BAZNAS untuk menyejahterakan masyarakat.

25/11/2025 | Kontributor: Humas BAZNAS Kaltim
BAZNAS Kaltim Salurkan Bantuan Perlengkapan Ibadah untuk Siswa Sekolah Rakyat Terintegrasi 58

SAMARINDA – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) menyalurkan bantuan perlengkapan ibadah bagi murid Sekolah Rakyat Terintegrasi 58 di Samarinda. Penyaluran ini merupakan wujud nyata komitmen BAZNAS dalam mendukung pendidikan dan pembinaan spiritual anak-anak dari keluarga kurang mampu di Kaltim.

Sekolah Rakyat Terintegrasi 58 yang baru diresmikan oleh Gubernur Kaltim pada 30 September lalu merupakan salah satu program strategis pemerintah daerah, sejalan dengan inisiatif nasional pengentasan kemiskinan dan penghapusan kemiskinan ekstrem. Program ini digagas untuk menjamin akses pendidikan gratis dan berkualitas bagi anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem yang terdaftar dalam Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).

Siswa yang diterima di Sekolah Rakyat ini mendapatkan fasilitas lengkap, termasuk pendidikan gratis, asrama (boarding school), perlengkapan sekolah, hingga konsumsi harian. Program ini bertujuan untuk mencetak generasi muda yang tidak hanya unggul secara akademis tetapi juga memiliki karakter dan kedisiplinan.

Bantuan yang disalurkan BAZNAS Kaltim berupa sarung, sajadah, dan mukena. Total penyaluran bantuan ini mencapai Rp5.410.000,- (lima juta empat ratus sepuluh ribu rupiah), yang berasal dari sumber dana zakat. Bantuan ini diberikan kepada 45 siswa dan siswi muslim yang tidak mampu.

Ketua BAZNAS Kaltim, Drs. H. Ahmad Nabhan, dalam sambutannya turut memberikan semangat dan motivasi. Beliau mengimbau siswa-siswi untuk belajar dengan tekun dan senantiasa menjaga ibadah.

"Dalam agama Islam, teman itu ibarat satu tubuh. Jika satu saja anggota tubuh sakit, maka tubuh yang lain ikut merasakannya. Kita harus saling menjaga hubungan baik dan persaudaraan. Dengan menjaga ibadah, InsyaAllah rezeki dan kesehatan kita akan ditambah oleh Allah SWT," ujar Drs. H. Ahmad Nabhan pada Rabu, (05/11/2025) lalu.

Rabiatul Adawiyah, Kepala Sekolah Rakyat Terintegrasi 58 Prov. Kaltim, menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan yang telah diberikan oleh BAZNAS Kaltim.

Menurutnya, bantuan perlengkapan ibadah ini sangat bermanfaat bagi anak-anak yang menempuh pendidikan dengan sistem asrama (boarding school). Rabiatul juga menyoroti kebutuhan sekolah untuk terus meningkatkan fasilitas, terutama mengingat rencana penambahan siswa dari berbagai kabupaten/kota di Kaltim di masa mendatang, yang otomatis akan meningkatkan kebutuhan operasional.

BAZNAS Kaltim berharap bantuan ini dapat mempermudah para siswa dalam melaksanakan ibadah di asrama, sekaligus menjadi penambah semangat dalam menuntut ilmu. 

07/11/2025 | Kontributor: Humas BAZNAS Kaltim
BAZNAS Kaltim dan Bank Indonesia Balikpapan Lakukan Asesmen Calon Titik Program Zakat Community Development di Pondok Pesantren Binaul Muhajirin PPU

Penajam Paser Utara  — Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Kalimantan Timur bersama Bank Indonesia (BI) Balikpapan melaksanakan kegiatan asesmen calon titik Program Zakat Community Development (ZCD) di Pondok Pesantren Binaul Muhajirin, Desa Rawa Mulia, Kecamatan Babulu, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), pada 3–4 November 2025.

Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Ketua BAZNAS Kaltim Drs. H. Ahmad Nabhan, Wakil Ketua I H. Miswan Thahadi, M.Pd.I, Wakil Ketua III H. Badrus Syamsi, S.Pd.I., M.E, serta jajaran pelaksana dari BAZNAS Kaltim.

Asesmen ini merupakan tindak lanjut koordinasi BAZNAS Kaltim bersama Bank Indonesia Balikpapan dalam merancang program bantuan ayam petelur bagi pondok pesantren sebagai bagian dari program pemberdayaan ekonomi berbasis zakat.

Ketua BAZNAS Kaltim, Drs. H. Ahmad Nabhan, menjelaskan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan pondok dalam menjalankan program pemberdayaan secara berkelanjutan.

“Kami ingin memastikan bahwa setiap program ZCD yang dijalankan benar-benar memberikan dampak nyata bagi penerima manfaat. Pondok Pesantren Binaul Muhajirin memiliki potensi besar, baik dari sisi sumber daya manusia maupun lahan yang memadai untuk mendukung keberhasilan program ini,” ujarnya.

Dalam pertemuan bersama perwakilan BI Balikpapan dan pengurus pondok pesantren, BAZNAS Kaltim meninjau dua titik lokasi potensial untuk pembangunan kandang ayam petelur. Dari hasil asesmen, lokasi kedua yang berjarak sekitar 100 meter dari pondok dinilai paling siap untuk tahap awal karena kemudahan akses dan pengawasan.

Pondok Pesantren Binaul Muhajirin sendiri berdiri di atas lahan seluas ±15 hektar, memiliki 39 pengajar, serta 150 santri mukim dan ±500 santri non-mukim. Selama ini, pondok telah menjalankan beberapa program ekonomi seperti koperasi dan budidaya ikan sistem bioflok, dan kini siap berkomitmen terhadap keberlanjutan program pemberdayaan bersama BAZNAS dan Bank Indonesia.

“Kami berharap sinergi antara BAZNAS Kaltim dan Bank Indonesia ini dapat menjadi model kerja sama yang berkelanjutan. Program ayam petelur ini bukan sekadar bantuan, tetapi langkah nyata dalam membangun kemandirian ekonomi pesantren,” tambah Wakil Ketua III BAZNAS Kaltim, H. Badrus Syamsi, S.Pd.I., M.E.

Selain program ayam petelur di PPU, Bank Indonesia Balikpapan juga mengajak BAZNAS Kaltim untuk berkolaborasi dalam program serupa di Kelompok Tani Al Barokah, Kabupaten Paser, yang telah menyiapkan kandang ayam dengan kapasitas 1.000 ekor.

Ke depan, kedua lembaga sepakat untuk mulai merancang program pemberdayaan bersama tahun 2026, agar pelaksanaannya dapat direncanakan secara matang dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat mustahik di Kalimantan Timur.

Melalui kegiatan asesmen ini, BAZNAS Kaltim menegaskan komitmennya untuk terus mengembangkan program ZCD sebagai wujud nyata pengelolaan zakat yang produktif, berdaya guna, dan berorientasi pada peningkatan kesejahteraan umat.

04/11/2025 | Kontributor: Humas BAZNAS Kaltim

Berita Terbaru

BAZNAS KALTIM BERSIAP GELAR RAKORDA 2024, FOKUS BAHAS ISU STRATEGIS DAERAH
BAZNAS KALTIM BERSIAP GELAR RAKORDA 2024, FOKUS BAHAS ISU STRATEGIS DAERAH
Samarinda - BAZNAS Kaltim menggelar rapat persiapan panitia RAKORDA yang akan dilaksanakan pada 20-22 Oktober 2024 di Gedung Odah Etam, Komplek Kantor Gubernur Kaltim, Jalan Gajah Mada, Samarinda. Agenda ini akan dibuka oleh Pj. Gubernur Kaltim dan diharapkan menjadi ajang strategis untuk membahas isu-isu penting di Kalimantan Timur. Rapat persiapan dilaksanakan di ruang rapat lantai II Kantor BAZNAS Kaltim, dengan dihadiri oleh Ketua BAZNAS Kaltim Drs. H. Ahmad Nabhan, Wakil Ketua I H. Miswan Thahadi, Wakil Ketua II Dr. Abdurrahman, AR., MAP, Wakil Ketua III H. Badrus Syamsi, S.Pd.I., M.E, Wakil Ketua IV Achmad Suparno, S.H, serta seluruh panitia pelaksana. Dalam arahannya, Drs. H. Ahmad Nabhan menyampaikan harapannya agar pelaksanaan RAKORDA tahun ini lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. "Mengingat tahun lalu kita melaksanakan di Kota Bontang sebagai tuan rumah, tahun ini kita berharap dapat memberikan kesan yang lebih baik bagi peserta. Oleh karena itu, panitia harus terus berkoordinasi dan saling melengkapi dalam menjalankan tugas masing-masing," ujarnya. Tahun ini, BAZNAS Kaltim akan fokus pada isu-isu strategis yang terjadi di berbagai daerah di Kalimantan Timur. H. Badrus Syamsi menjelaskan bahwa hal ini merupakan komitmen BAZNAS Kaltim dalam menyelesaikan permasalahan di berbagai wilayah Kaltim. "Kami akan menghadirkan narasumber dari kepala daerah perwakilan karena banyak BAZNAS daerah di Kaltim yang masih perlu perbaikan dan konsolidasi dengan pejabat daerah. Hal ini untuk mendengarkan permasalahan secara langsung dan mencari solusinya," jelasnya. Wakil Ketua II BAZNAS Kaltim Dr. H. Abdurrahman, AR., MAP menambahkan bahwa masih banyak problem di BAZNAS daerah, terutama terkait hubungan dengan kepala daerahnya. "Dukungan dari kepala daerah merupakan salah satu tonggak utama agar BAZNAS daerah dapat mengelola ZIS dengan baik," tambahnya. H. Miswan Thahadi menegaskan bahwa BAZNAS daerah adalah bagian dari tubuh BAZNAS Kaltim. "Sebagai 'orang tua', kita perlu memfasilitasi kemudahan relasi antara BAZNAS daerah dan kepala daerahnya," ujarnya. Wakil Ketua IV, Achmad Suparno, S.H, menambahkan bahwa acara pembukaan RAKORDA perlu dikemas dengan baik agar para tamu undangan terkesan. "Kami juga berencana menampilkan berbagai kegiatan BAZNAS Kaltim dan BAZNAS daerah. Harapannya, tahun ini acara ini akan memberikan kesan mendalam bagi semua peserta," pungkasnya. Dengan persiapan yang matang, BAZNAS Kaltim optimistis RAKORDA 2024 akan berjalan sukses dan memberikan kontribusi positif bagi pengembangan program-program BAZNAS di Kalimantan Timur.
BERITA11/10/2024 | Humas BAZNAS Kaltim
BAZNAS KALTIM SIAP GELAR RAKORDA 2024 DENGAN DUKUNGAN PJ.GUBERNUR KALTIM
BAZNAS KALTIM SIAP GELAR RAKORDA 2024 DENGAN DUKUNGAN PJ.GUBERNUR KALTIM
Pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kalimantan Timur melakukan audiensi dengan Pj. Gubernur Kalimantan Timur, Prof. Dr. Drs. Akmal Malik, M.Si., pada Kamis (10/10/2024) di Kantor Gubernur Jalan Gajah Mada, Samarinda. Audiensi tersebut dihadiri oleh Ketua BAZNAS Kaltim Drs. H. Ahmad Nabhan, Wakil Ketua I H. Miswan Thahadi, Wakil Ketua II Dr. Abdurrahman, AR., MAP, serta Wakil Ketua IV Achmad Suparno, S.H. Pertemuan ini bertujuan untuk menyampaikan program-program BAZNAS Kaltim dan memohon dukungan dari Pj. Gubernur untuk kelancaran pelaksanaan Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) BAZNAS Kaltim yang akan diadakan pada 20-22 Oktober 2024 di Hotel Aston. Rakorda tersebut direncanakan akan dibuka di Gedung Odah Etam, Kompleks Kantor Gubernur Kaltim. Dalam audiensi tersebut, Pj. Gubernur Akmal Malik menyatakan dukungannya terhadap kegiatan BAZNAS Kaltim. Beliau menyatakan kesediaannya untuk hadir dan membuka secara resmi Rakorda nanti. "Kami sangat mendukung kegiatan ini dan insyaAllah saya akan hadir pada pembukaan Rakorda BAZNAS Kaltim nanti," ujar Akmal Malik. Ketua BAZNAS Kaltim, Drs. H. Ahmad Nabhan, menyampaikan terima kasih atas dukungan yang diberikan oleh Pj. Gubernur. "Kami sangat mengapresiasi dukungan dari Pj. Gubernur. Tahun ini, Rakorda BAZNAS Kaltim akan melibatkan sekitar 200 peserta yang terdiri dari pimpinan dan amil BAZNAS dari kabupaten/kota se-provinsi Kalimantan Timur," jelasnya. Rakorda BAZNAS Kaltim 2024 ini diharapkan dapat menjadi momentum penting dalam penguatan koordinasi dan peningkatan kapasitas amil zakat di seluruh Kalimantan Timur. Dengan adanya dukungan dari pemerintah provinsi, diharapkan kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat.
BERITA10/10/2024 | Humas BAZNAS Kaltim
BAZNAS KALTIM GANDENG PUPR: OPTIMALKAN PROGRAM BENGKEL MOTOR Z-AUTO UNTUK KESEJAHTERAAN MASYARAKAT
BAZNAS KALTIM GANDENG PUPR: OPTIMALKAN PROGRAM BENGKEL MOTOR Z-AUTO UNTUK KESEJAHTERAAN MASYARAKAT
Samarinda – BAZNAS Kaltim menggelar audiensi dengan Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Kalimantan Timur pada Jumat, (04/10/2024). Audiensi ini bertujuan untuk membahas kolaborasi dalam program Z-Auto BAZNAS Kaltim yang bertujuan meningkatkan keterampilan dan ekonomi masyarakat melalui bidang jasa perbengkelan. Turut hadir dalam audiensi ini Kepala Dinas PUPR, Dr. AM Fitra Firnanda, ST., MM., Kepala Sub Bagian Umum PUPR, Asbudin, ST., M.Si., Kepala Sub Bagian Perencanaan Program PUPR, Reni Modita, Kepala Divisi Pendistribusian dan Pendayagunaan BAZNAS Kaltim, M. Mulyono, S.H., serta Pendamping Program Z-Auto BAZNAS, Bagas Raga. Wakil Ketua II Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan BAZNAS Kaltim, Dr. Abdurrahman, AR., MAP, menyampaikan harapannya agar kerjasama ini dapat memperluas jangkauan program Z-Auto yang telah meluncurkan 30 bengkel Z-Mart di beberapa wilayah Samarinda. "Kami berharap Dinas PUPR dapat memberikan dukungan berupa pembinaan dan pengembangan sumber daya manusia dalam bidang jasa perbengkelan ini," ujar Dr. Abdurrahman dalam pertemuan tersebut. Kepala Dinas PUPR, Dr. AM Fitra Firnanda, menyambut baik dan mendukung program ini. "BAZNAS Kaltim telah berhasil meluncurkan 30 bengkel Z-Auto. Ini merupakan langkah positif bagi masyarakat, mengingat tingginya pengguna kendaraan, terutama sepeda motor, di Kaltim. Meskipun sudah banyak bengkel di pinggir jalan, program ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan SDM agar lebih terampil dan profesional melalui pembinaan dan pelatihan," jelasnya. Lebih lanjut, Dr. AM Fitra Firnanda menambahkan bahwa Dinas PUPR akan mendukung program ini dengan mengadakan pameran terkait bengkel motor Z-Auto. "Pameran ini tidak hanya sebagai sarana pengenalan ke masyarakat, tetapi juga sebagai bentuk marketisasi program ini," tambahnya. Program Z-Auto BAZNAS Kaltim merupakan salah satu upaya untuk memberdayakan masyarakat melalui sektor otomotif. Dengan dukungan dari Dinas PUPR, diharapkan program ini dapat lebih berkembang dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat Kalimantan Timur.
BERITA04/10/2024 | Humas BAZNAS Kaltim
CEGAH STUNTING, BAZNAS KALTIM BERIKAN  BANTUAN OPERASI CELAH BIBIR DAN LANGIT-LANGIT GRATIS
CEGAH STUNTING, BAZNAS KALTIM BERIKAN BANTUAN OPERASI CELAH BIBIR DAN LANGIT-LANGIT GRATIS
SAMARINDA – Badan Amil Zakat Nasioanal (BAZNAS) Provinsi Kalimantan Timur dalam upaya pencegahan stunting menyelenggarakan Bakti Sosial Paripurna Operasi Celah Bibir dan Langit-langit. Program ini tidak hanya memberikan harapan bagi anak-anak yang lahir dengan kondisi bibir sumbing, tetapi juga berkontribusi signifikan dalam penurunan prevalensi stunting di Kaltim. Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan, prevalensi stunting di Kalimantan Timur turun dari 23,9 persen menjadi 17,46 persen pada tahun 2023. Penurunan ini tidak lepas dari berbagai program intervensi yang dilakukan oleh berbagai pihak, termasuk BAZNAS Kaltim. Melalui program Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS) yang bekerja sama dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Kalimantan Timur sejak tahun 2022, BAZNAS Kaltim telah menyalurkan bantuan kepada keluarga terdampak stunting. Wakil Ketua III BAZNAS Kaltim, H. Badrus Syamsi, S.Pd.I., M.E., menyatakan bahwa program operasi celah bibir dan langit-langit merupakan program berkelanjutan yang telah diselenggarakan sejak tahun 2022. "Program ini terus berkembang, dari 28 peserta pada tahun 2022, menjadi 39 peserta pada tahun 2023, dan pada tahun ini mencapai 60 peserta. Kami berkomitmen untuk terus melanjutkan program ini di masa depan," ujarnya. Menurut H. Badrus Syamsi, operasi celah bibir dan langit-langit tidak hanya bertujuan untuk memperbaiki kemampuan berbicara anak-anak yang mengalaminya, tetapi juga untuk memastikan mereka dapat makan dengan nyaman dan mendapatkan nutrisi yang cukup. "Dengan operasi ini, kami ingin mereka bisa berbicara dengan normal dan makan dengan nyaman, sehingga pertumbuhan mereka tidak terganggu," tambahnya. BAZNAS Kaltim menjadi satu-satunya BAZNAS yang fokus pada kegiatan ini dengan menyediakan fasilitas lengkap untuk pasien, termasuk penginapan di hotel, akomodasi, dan transportasi hingga pasien dipulangkan kembali. "Yang kami utamakan adalah kenyamanan pasien," tegas H. Badrus Syamsi. Dalam sambutannya pada pembukaan acara Bakti Sosial Paripurna Operasi Celah Bibir dan Langit-langit, Kamis (25/09/2024) di Hotel Puri Senyiur, Ketua Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Provinsi Kalimantan Timur, drg. Deasy Evriyani, menjelaskan pentingnya operasi ini dalam pencegahan stunting. "Anak-anak dengan kondisi celah bibir dan langit-langit mengalami kesulitan untuk makan dan minum, sehingga kebutuhan nutrisinya kurang terpenuhi. Dengan operasi ini, kita membantu mereka mendapatkan nutrisi yang cukup dan mencegah stunting," jelasnya. Program ini tidak hanya mencerminkan kepedulian BAZNAS Kaltim terhadap kesehatan anak-anak, tetapi juga menunjukkan sinergi yang baik antara berbagai pihak dalam menangani isu kesehatan dan gizi di Kalimantan Timur. Dengan adanya program-program seperti ini, diharapkan prevalensi stunting dapat terus menurun dan anak-anak di Kalimantan Timur dapat tumbuh sehat dan cerdas.
BERITA29/09/2024 | Humas BAZNAS Kaltim
BAZNAS KALTIM MENDAPAT DUKUNGAN PDGI KALTIM DALAM PELAKSANAAN BAKTI SOSIAL PARIPURNA OPERASI BEDAH MULUT DAN LANGIT-LANGIT
BAZNAS KALTIM MENDAPAT DUKUNGAN PDGI KALTIM DALAM PELAKSANAAN BAKTI SOSIAL PARIPURNA OPERASI BEDAH MULUT DAN LANGIT-LANGIT
Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Kaltim memberikan dukungan penuh kepada BAZNAS Kaltim dalam pelaksanaan bakti sosial paripurna operasi bedah mulut dan langit-langit yang telah dilaksanakan untuk ketiga kalinya. Dukungan ini disampaikan oleh Ketua PDGI Kaltim, drg. Deasy Evriyani, dalam acara pembukaan Bakti Sosial Paripurna Operasi Celah Bibir dan Langit-langit pada Rabu, (25/09/2024) di Hotel Puri Senyiur Samarinda. Dalam sambutannya, drg. Deasy mengungkapkan rasa syukur atas peningkatan jumlah pasien yang terlayani. “Alhamdulillah, jumlah pasien terus bertambah setiap tahunnya. BAZNAS Kaltim selalu berjaya dan memiliki banyak anggaran, sehingga program ini akan terus dilakukan,” ujarnya. Bakti sosial kali ini menyasar 60 pasien dengan kondisi bibir sumbing, di mana pasien termuda berusia 3 bulan. Pasien berasal dari berbagai daerah, termasuk Samarinda, Penajam Paser Utara, Kutai Barat, Balikpapan, Paser, dan Mahakam Ulu. “Harapan kami adalah agar jumlah kasus bibir sumbing berkurang menuju generasi emas. Kegiatan bakti sosial ini sangat lengkap dan melibatkan berbagai disiplin ilmu,” tambah drg. Deasy. Dukungan dan kolaborasi antara BAZNAS Kaltim dan PDGI Kaltim telah berlangsung sejak 2022. Wakil Ketua III BAZNAS Kaltim, H. Badrus Syamsi, S.Pd.I., M.E., menjelaskan, “Awalnya kita hanya memiliki 21 peserta, namun setiap tahunnya kita sepakat untuk menambah jumlah peserta agar semua daerah mendapatkan kesempatan untuk menjalani operasi ini.” Diharapkan, kegiatan ini berjalan lancar dan mampu memberikan kepercayaan diri bagi anak-anak yang menjalani operasi. “Semoga anak-anak ini sehat selalu dan kelak dapat menjadi pemimpin, seperti presiden atau menteri,” pungkas H. Badrus. BAZNAS Kaltim dan PDGI Kaltim berkomitmen untuk terus berkolaborasi demi meningkatkan kualitas hidup anak-anak dengan kebutuhan khusus, sekaligus mendorong masyarakat untuk berpartisipasi dalam program-program sosial yang bermanfaat.
BERITA26/09/2024 | Humas BAZNAS Kaltim
BAZNAS KALTIM KEMBALI GELAR BAKTI SOSIAL OPERASI CELAH BIBIR DAN LANGIT-LANGIT: KOMITMEN TIGA TAHUN PELAYANAN KEMANUSIAAN
BAZNAS KALTIM KEMBALI GELAR BAKTI SOSIAL OPERASI CELAH BIBIR DAN LANGIT-LANGIT: KOMITMEN TIGA TAHUN PELAYANAN KEMANUSIAAN
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kalimantan Timur terus menunjukkan komitmen dalam memberikan pelayanan sosial dan kemanusiaan melalui program Bakti Sosial Paripurna Operasi Celah Bibir dan Langit-Langit. Di tahun 2024, BAZNAS Kaltim mengadakan program ini untuk yang ketiga, dengan jumlah peserta sebanyak 60 pasien dari berbagai daerah se-Kalimantan Timur, melibatkan lebih dari 30 tenaga medis lokal dan luar daerah. Rangkaian kegiatan operasi ini dilaksanakan dari tanggal 26 hingga 30 September 2024 di RSUD Abdoel Wahab Sjahranie, Samarinda. Program ini dimulai dengan proses screening kondisi pasien, tindakan operasi, pemulihan, hingga pemulangan pasien. Tim medis yang terlibat antara lain berasal dari kedokteran gigi Universitas Gajah Mada (UGM) dan Yayasan Senyum Harapan Nusantara (YSHN). Hal ini sebagai bentuk upaya BAZNAS Kaltim untuk memberikan pelayanan profesional dan berkualitas kepada para pasien. Wakil Ketua III BAZNAS Kaltim, H. Badrus Syamsi, menegaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya fokus pada pelaksanaan operasi saja, tetapi juga memperhatikan kenyamanan psikologis para pasien. "Kami memberikan tempat menginap di hotel agar pasien lebih nyaman secara psikologis. Kondisi psikologis sangat penting terutama menjelang operasi," jelas H. Badrus Syamsi dalam sambutannya saat pembukaan Bakti Sosial Paripurna pada Rabu, (25/09/2024). Pembiayaan dan Dukungan Setiap tahunnya, BAZNAS Kaltim terus meningkatkan jumlah penerima manfaat dan anggaran yang dialokasikan untuk program ini. Pada tahun 2024, anggaran sebesar Rp900 juta disiapkan untuk 60 pasien. Sementara itu, pada tahun 2023, BAZNAS Kaltim menganggarkan Rp600 juta untuk 39 pasien, dan pada tahun 2022 sebesar Rp300 juta untuk 28 pasien. "Harapannya, ke depan jumlah penerima manfaat dapat terus bertambah dengan dukungan dari dinas kesehatan dan RSUD Abdoel Wahab Sjahranie," tambah H. Badrus Syamsi. Sambutan Pemerintah dan Tenaga Medis Acara pembukaan dihadiri oleh Kepala Dinas Kesehatan Kalimantan Timur, Dr.dr.H Jaya Mualimin, Sp.Kj, M.Kes, MARS, yang mewakili Pj. Gubernur Kalimantan Timur. "Saya mengapresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan mulia ini. Program ini tidak hanya memberikan harapan baru bagi pasien, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup mereka dari sisi kesehatan dan mental," ujarnya. Dr. David Hariadi Masjhoer, Sp.OT, M.K.M (MARS) dari RSUD Abdoel Wahab Sjahranie juga menyatakan kesiapan rumah sakit dalam memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini. "Kami siap memberikan dukungan fasilitas ruang operasi dan ruang rawat inap. Mudah-mudahan kegiatan ini memberikan dampak positif bagi masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan seperti ini," katanya. Menginspirasi dan Membangun Solidaritas Program Bakti Sosial Paripurna ini mencerminkan semangat gotong royong yang menjadi salah satu nilai luhur bangsa Indonesia. Melalui kolaborasi dengan PDGI, Yayasan Senyum Harapan Nusantara, serta dukungan dari RSUD Abdoel Wahab Sjahranie, BAZNAS Kaltim menunjukkan komitmennya dalam membantu yang membutuhkan. "Kami berharap program ini tidak hanya terbatas pada operasi celah bibir dan langit-langit, tetapi juga dapat mencakup pelayanan medis lainnya seperti kaki pengkor atau tangan bengkok. Dengan adanya kegiatan ini, kami berharap masyarakat yang membutuhkan dapat terbantu dan memiliki akses lebih baik terhadap layanan kesehatan," tambah dr. David Hariadi Masjhoer. BAZNAS Kaltim terus berupaya untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat yang kurang mampu, dengan harapan dapat meningkatkan kualitas hidup mereka. Program Bakti Sosial Paripurna Operasi Celah Bibir dan Langit-Langit ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi banyak pihak untuk terus berbagi dan peduli terhadap sesama.
BERITA25/09/2024 | Humas BAZNAS Kaltim
BAZNAS KALTIM DUKUNG RAKORNAS 2024: PERKUAT KETAHANAN PANGAN DAN PEMBERDAYAAN EKONOMI UMAT
BAZNAS KALTIM DUKUNG RAKORNAS 2024: PERKUAT KETAHANAN PANGAN DAN PEMBERDAYAAN EKONOMI UMAT
Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur – Pimpinan BAZNAS Kaltim menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (RAKORNAS) 2024 yang digelar di Istana Negara, Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur pada Rabu, 25 September 2024. Acara yang dibuka oleh Presiden Republik Indonesia, Ir. H. Joko Widodo, ini bertujuan untuk membahas strategi nasional dalam pengelolaan zakat dan memperkuat ketahanan pangan di Indonesia. Pelaksanaan RAKORNAS akan berlanjut pada Kamis-Jumat, 26-27 September 2024, di Hotel Novotel Balikpapan. Sebagai tuan rumah, BAZNAS Kaltim berkomitmen penuh mendukung dan mensukseskan acara tersebut. Ketua BAZNAS Kaltim, Drs. H. Ahmad Nabhan, menyampaikan kebanggaannya atas penyelenggaraan RAKORNAS di IKN. "RAKORNAS tahun ini merupakan yang pertama dilaksanakan di IKN. Ini menjadi salah satu kebanggaan bagi kami dan juga peluang besar untuk BAZNAS Kaltim dalam memperluas jaringan pengumpulan zakat," ungkap Ahmad Nabhan. Dalam pertemuan sebelumnya, Penjabat Gubernur Kalimantan Timur, Dr. Akmal Malik, menekankan pentingnya membahas ketahanan pangan pada RAKORNAS. Menurutnya, ketahanan pangan di Kalimantan Timur harus menjadi fokus utama agar kondisi ini terus membaik. Secara umum, status ketahanan pangan Provinsi Kalimantan Timur dalam dua tahun terakhir termasuk kriteria tahan pangan, dengan skor 76,90 pada tahun 2019 yang naik menjadi 78,24 pada tahun 2020. Namun, peringkatnya menurun dari posisi ke-7 pada tahun 2019 menjadi ke-9 pada tahun 2020. BAZNAS Kaltim telah berkontribusi dalam upaya ketahanan pangan melalui program Zakat Community Development (ZCD), salah satunya adalah budidaya padi organik di Kutai Kartanegara. Program ini tidak hanya menghasilkan produk tetapi juga menciptakan kemandirian bagi para petani setempat. Dalam sambutannya, Presiden Joko Widodo menegaskan pentingnya pengembangan program-program zakat yang dapat memperkuat ekonomi umat. Ia juga menekankan agar pemberdayaan perempuan dan penyandang disabilitas menjadi prioritas, sehingga manfaat dari program-program zakat bisa dirasakan lebih luas oleh masyarakat. "Saya titip kepada BAZNAS, agar dapat mengembangkan program-program zakat yang memperkuat ekonomi umat utamanya usaha mikro, pemberdayaan perempuan dan disabilitas, sehingga nilai manfaat program-program zakat semakin terasa dimasyarakat dan secara komulatif bisa meningkatkan kesejahteraan rakyat, mengurangi kemiskinan, dan mempersempit ketimpangan yang ada", pesan Presiden Joko Widodo. BAZNAS Kaltim, sebagai lembaga filantropi yang aktif, terus berkomitmen mendukung program-program pemerintah dalam mencapai kesejahteraan umat. Melalui berbagai inisiatif dan kolaborasi, BAZNAS Kaltim berperan penting dalam memastikan zakat dapat menjadi instrumen yang efektif dalam pembangunan ekonomi dan sosial di Kalimantan Timur.
BERITA25/09/2024 | Humas BAZNAS Kaltim
BAZNAS KALTIM DISTRIBUSIKAN 90 SAK BERAS KEPADA KORBAN KEBAKARAN DI SAMARINDA
BAZNAS KALTIM DISTRIBUSIKAN 90 SAK BERAS KEPADA KORBAN KEBAKARAN DI SAMARINDA
Samarinda – BAZNAS Provinsi Kalimantan Timur terus bantu warga yang terdampak musibah kebakaran yang terjadi di dua lokasi berbeda, yaitu di Jl. Angklung, Kelurahan Dadi Mulya, dan Jl. Abul Hasan Gg. 7, Kelurahan Pasar Pagi, BAZNAS Kaltim menyalurkan bantuan berupa beras pada Selasa, (17/09/2024) kepada korban yang terdampak Kebakaran di Jl. Angklung menghanguskan tiga rumah tunggal dan dua bangunan, mengakibatkan kerugian materiil bagi 12 orang korban. Sementara itu, kebakaran di Jl. Abul Hasan Gg. 7 yang terjadi pada Agustus lalu menyebabkan belasan rumah dan bangsal bertingkat habis terbakar. Kepala Divisi Pendistribusian dan Pendayagunaan BAZNAS Kaltim, Muhammad Mulyono, S.H., menjelaskan bahwa kondisi warga hingga saat ini masih memerlukan bantuan. Oleh karena itu, BAZNAS Kaltim memberikan bantuan beras untuk warga yang terdampak. “Sebanyak 7 kepala keluarga (KK) di Jl. Angklung masing-masing menerima 3 sak beras 5 kg, dengan total 21 sak yang diterima oleh warga di sana. Sedangkan di Jl. Abul Hasan Gg. 7, kami memberikan 69 sak beras untuk 23 KK, yang masing-masing KK mendapat 3 sak beras,” ujar Muhammad Mulyono, S.H. Lebih lanjut, Muhammad Mulyono, S.H. menambahkan bahwa penyaluran beras ini berdasarkan kebutuhan para korban pasca kebakaran. “Kebutuhan pokok seperti beras ini tentunya akan terus dibutuhkan sampai kondisi mereka berangsur membaik dan dapat beraktivitas kembali,” tambahnya. Dengan adanya bantuan ini, diharapkan para korban kebakaran dapat segera bangkit dan kembali menjalani kehidupan sehari-hari dengan lebih baik. BAZNAS Kaltim terus berkomitmen untuk memberikan dukungan dan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan, terutama dalam situasi darurat seperti ini.
BERITA17/09/2024 | Humas BAZNAS Kaltim
KEMBANGKAN KREATIVITAS PASIEN TBC: BAZNAS KALTIM DAN DINAS KESEHATAN GELAR WORKSHOP EKONOMI KREATIF
KEMBANGKAN KREATIVITAS PASIEN TBC: BAZNAS KALTIM DAN DINAS KESEHATAN GELAR WORKSHOP EKONOMI KREATIF
Samarinda – BAZNAS Provinsi Kalimantan Timur bersama Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur menyelenggarakan workshop produk ekonomi kreatif di Gedung Workshop Manika Kaltim, Jl. KH. Harun Nafsi, Samarinda. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, dari 16 hingga 17 September 2024. Acara ini dihadiri oleh Wakil Ketua II BAZNAS Kaltim, Dr. H. Abdurrahman, AR., MAP, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur, dr. H. Jaya Mualimin, Sp.KJ, M.Kes, MARS beserta jajaran, perwakilan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (DISPERINDAGKOP & UKM) Marsidah, Tim Manika Kaltim, serta peserta workshop yang sebagian besar merupakan pasien TBC. Sebagai lembaga yang mengelola dana zakat, BAZNAS Kaltim tidak hanya menyalurkan bantuan dalam bentuk konsumtif, tetapi juga produktif. Workshop ini adalah salah satu bentuk nyata dari komitmen tersebut, dimana BAZNAS Kaltim berkolaborasi dengan pemerintah untuk meminimalisir kemiskinan melalui pemberdayaan ekonomi. "BAZNAS Kaltim selalu berupaya memberikan kontribusi positif bagi masyarakat. Workshop ini adalah sarana untuk memberikan motivasi dan membangun produktivitas para penderita TBC agar hidup mereka lebih terarah dan produktif," kata Dr. H. Abdurrahman, AR., MAP. Beliau juga berharap bahwa setelah pelatihan ini, para peserta tetap produktif dan mampu memasarkan karya mereka seperti produk UMKM Manika Kaltim. Sebanyak 21 pasien TBC dari berbagai daerah di Samarinda diajak untuk mengikuti pelatihan merangkai kerajinan manik. Tujuannya adalah untuk meningkatkan produktivitas mereka dan membantu membangun ekonomi kreatif di kalangan pasien yang sebelumnya tidak memiliki keterampilan atau pekerjaan. Kepala Dinas Kesehatan Kaltim Dr. H. Jaya Mualimin, Sp.KJ, M.Kes, MARS menjelaskan, Indonesia menjadi negara kedua dengan angka kematian akibat TBC tertinggi di dunia. Di Kaltim, angka kematian mencapai 800 orang per tahun. Salah satu penyebab utama adalah kurangnya support sosial dan efek obat yang berat. "Melalui proyek perubahan ini, kami ingin memberikan pendampingan pengobatan dan pemberdayaan ekonomi kreatif bagi penderita dan keluarga mereka. Tujuannya tentu memberikan dukungan sosial selama masa pengobatan" kata Dr. H. Jaya Mualimin, Sp.KJ, M.Kes, MARS.Menurutnya program ini sangat penting untuk menjaga para penyintas TB, sebab jika mereka keluar, maka penyakitnya tidak akan sembuh, sehingga dapat mengancam lingkungan terdekatnya. "Tentu ini akan terus kami kembangkan dan juga sebagai contoh program untuk proses penyembuhan penyakit-penyakit yang lain," tambahnya. Selain membuat produk kerajinan, peserta juga diajarkan tentang proses penjualan dan evaluasi pelatihan pengembangan SDM. Perwakilan dari DISPERINDAGKOP & UKM Marsidah, menekankan pentingnya dukungan berkelanjutan bagi peserta agar tetap konsisten dalam menjalani pengobatan dan aktif dalam kegiatan ekonomi kreatif. "Kreativitas yang dibangun melalui pelatihan ini diharapkan dapat menciptakan produk yang dapat dipasarkan dan memberikan keuntungan bagi peserta, kami juga berterima kasih kepada Manika Kaltim yang telah menjadi support dalam kegiatan ini," kata Mursidah. Workshop ini menunjukkan kolaborasi yang kuat antara BAZNAS Kaltim, Dinas Kesehatan Kaltim, dan Manika Kaltim dalam membangun ekonomi kreatif serta meningkatkan kualitas hidup pasien TBC. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para peserta dapat lebih produktif dan mandiri secara ekonomi, serta dapat terus mengembangkan keterampilan mereka untuk masa depan yang lebih baik.
BERITA17/09/2024 | Humas BAZNAS Kaltim
BAZNAS KALTIM BEKALI 20 MUSTAHIK PADA PROGRAM Z-AUTO UNTUK KELOLA USAHA BENGKEL MOTOR LEBIH PROFESIONAL
BAZNAS KALTIM BEKALI 20 MUSTAHIK PADA PROGRAM Z-AUTO UNTUK KELOLA USAHA BENGKEL MOTOR LEBIH PROFESIONAL
Samarinda – Sebanyak 20 mustahik penerima program Z-Auto BAZNAS Kaltim mendapatkan pembekalan untuk mengelola usaha bengkel motor secara lebih profesional. Hingga saat ini, 50% dari mereka telah menerima perlengkapan, alat-alat bengkel, serta booth dengan branding Z-Auto BAZNAS. Ketua BAZNAS Kaltim, Drs. H. Ahmad Nabhan, menjelaskan bahwa tahap pertama program Z-Auto yang melibatkan 10 orang mustahik telah berhasil. "Kami berharap tahap selanjutnya bisa lebih maju dan memberikan banyak manfaat dengan fasilitas dan layanan yang diberikan di setiap outletnya," ujar Nabhan saat memberikan sambutan Kamis, (05/09/2024) lalu. Selain itu Wakil Ketua II BAZNAS Kaltim, Dr. H. Abdurrahman, AR., MAP, mengimbau para penerima bantuan untuk memperbanyak doa dan dzikir kepada Allah. Ia menekankan bahwa mustahik harus bisa mengembangkan modal sebesar 20 juta rupiah yang diberikan. "Kesungguhan penerima manfaat merupakan harapan besar BAZNAS," katanya. Abdurrahman juga mengajak para mustahik untuk menguasai skill dan keterampilan yang belum dikuasai guna mengembangkan amanah yang diberikan oleh BAZNAS. Wakil Ketua III BAZNAS Kaltim, H. Badrus Syamsi, S.Pd.I., ME, menambahkan bahwa keberkahan dalam mengemban amanah ini wajib selalu terjaga. "Sumber dana Z-Auto berasal dari harta suci para muzakki, oleh karena itu, bisnis ini harus memiliki visi dan misi yang jelas," ujarnya. H. Badrus Syamsi juga menekankan pentingnya pendampingan dalam menjalankan usaha, serta kesiapan untuk menghadapi tantangan dalam bisnis. "Bisnis tidak selamanya untung terus, ketika di bawah, harus bangkit lagi. Selalu mengikuti arahan dari pembimbing dan QRIS code diperlukan dalam Z-Auto," tambahnya. Dengan pembekalan ini, diharapkan para mustahik bisa lebih siap dan percaya diri dalam mengelola usaha bengkel motor, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan mereka dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat.
BERITA16/09/2024 | Humas BAZNAS Kaltim
KUNJUNGAN SILATURRAHMI DAN SHARING PENGELOLAAN ZIS: BAZNAS KALTIM SAMBUT KEHADIRAN BAZNAS PROVINSI LAIN
KUNJUNGAN SILATURRAHMI DAN SHARING PENGELOLAAN ZIS: BAZNAS KALTIM SAMBUT KEHADIRAN BAZNAS PROVINSI LAIN
Samarinda – BAZNAS Kaltim menerima kunjungan silaturrahmi dan sharing terkait perkembangan pengelolaan Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) dari berbagai perwakilan BAZNAS Provinsi lain di Indonesia. Acara yang digelar di kantor BAZNAS Kaltim ini turut dihadiri oleh Ketua BAZNAS Kaltim Drs. H. Ahmad Nabhan, Wakil Ketua II BAZNAS Kaltim Dr. H. Abdurrahman, AR, dan Wakil Ketua IV Achmad Suparno, SH. Hadir pula dalam acara tersebut Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Ditjen Bimas Islam Prof. Dr. H Waryono Abdul Ghafur, M. Ag, serta perwakilan dari BAZNAS Jawa Barat, BAZIS DKI Jakarta, BAZNAS Kepulauan Riau, dan BAZNAS Jawa Tengah. Ketua BAZNAS Kaltim Drs. H. Ahmad Nabhan menyatakan bahwa kehadiran rekan-rekan dari berbagai daerah merupakan kebanggaan tersendiri. "Kehadiran dari rekan-rekan BAZNAS Provinsi di berbagai daerah ini menjadi kebanggaan bagi kami. Selain itu, kita saling berbagi dan bertukar ilmu bagaimana mengelola ZIS, mulai dari manajemen amil hingga pelaporan akhir," ujar Nabhan. Dalam arahannya, Prof. Waryono Abdul Ghafur menyampaikan beberapa poin penting terkait pengelolaan ZIS. Ia menyoroti permasalahan yang terjadi akibat tumpang tindih pekerjaan yang menghambat efisiensi. "Permasalahan terjadi karena doble pekerjaan, sehingga cukup menghambat pekerjaan. Kita harus menyelesaikan permasalahan agar tidak menjadi warisan bagi generasi selanjutnya. Selain itu, muzaki harus mencantumkan by name by address untuk mempermudah pendataan," ungkap Waryono. Prof. Waryono juga berharap bahwa tata kelola zakat di BAZNAS bisa menjadi salah satu yang terbaik di masa depan. Ketua BAZNAS Jawa Barat Drs. Anang Jauharuddin, M.M.Pd memberikan pandangannya mengenai potensi yang harus terus digali. "Potensi harus terus digali, tidak hanya bergantung pada ASN. Namun lebih dari itu, kita perlu memperluas sosialisasi kepada berbagai stakeholder," kata perwakilan BAZNAS Jawa Barat. Ketua BAZNAS Kepulauan Riau Drs. H. Arusman Yusuf, M. H. I menyampaikan bahwa penerimaan ZIS masih dominan dari ASN. "Kami mencoba memperluas sosialisasi ke berbagai stakeholder agar penerimaan ZIS tidak hanya bergantung pada ASN," ujarnya. Sementara itu, wakil ketua I BAZIS DKI Jakarta Dr. KH. A. Nur Alam Bakhtiar, MA menambahkan pentingnya agenda silaturrahmi seperti ini untuk terus diagendakan, terutama dalam rencana kerja tahunan. "Silaturrahmi seperti ini harus diagendakan, terutama dalam rencana kerja tahunan. Ini merupakan momen saling tukar pikiran, ide, dan gagasan terkait pengelolaan zakat. Harus ada perspektif dan filosofis. Harapannya, pengelolaan zakat di Indonesia dapat menjadi yang terdepan melalui BAZNAS Kaltim," jelasnya.Pada kunjungan ini perwakilan setiap BAZNAS daerah sekaligus memberi dukungan kepada para kafilah MTQ Nasional ke XXX yang berlangsung di Kalimantan Timur. Acara silaturrahmi dan sharing ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antar-BAZNAS Provinsi dalam meningkatkan pengelolaan ZIS yang lebih efektif dan efisien untuk kesejahteraan umat.
BERITA10/09/2024 | Humas BAZNAS Kaltim
DORONG PERTUMBUHAN UMKM, BAZNAS KALTIM KENALKAN PROGRAM Z-AUTO DI LINGKUNGAN DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEMERINTAH DESA
DORONG PERTUMBUHAN UMKM, BAZNAS KALTIM KENALKAN PROGRAM Z-AUTO DI LINGKUNGAN DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEMERINTAH DESA
Samarinda – Dalam upaya memperluas jangkauan layanan dan mendukung perkembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kalimantan Timur, BAZNAS Provinsi Kalimantan Timur menggelar sosialisasi dan kerjasama program Z-Auto di Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Provinsi Kalimantan Timur. Acara ini dihadiri oleh Wakil Ketua II BAZNAS Provinsi Kalimantan Timur Dr. H. Abdurrahman, AR,.MAP, Kepala DPMPD Kaltim Puguh Harjanto, S.STP.,M.Si, Kepala Divisi Pendistribusian dan Pendayagunaan BAZNAS Kaltim Muhamad Mulyono, S.H, serta pendamping program Z-Auto Bagas Raga. Dr. H. Abdurrahman, AR dalam sambutannya menyatakan bahwa tujuan utama dari pertemuan ini adalah untuk meningkatkan Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) melalui DPMPD serta memberikan dukungan bagi kendaraan roda dua yang membutuhkan perawatan untuk dibawa ke outlet Z-Auto terdekat. “Program Z-Auto ini juga menjadi salah satu pendorong untuk perkembangan UMKM di Kaltim, terutama dengan bertambahnya jumlah kendaraan seiring dengan pembangunan IKN yang otomatis akan memperluas pasar bagi pelaku bengkel motor," ungkapnya. Saat ini Z-Auto BAZNAS Kaltim telah memiliki 10 outlet yang tersebar di berbagai daerah di Kota Samarinda, dan akan menambah jumlah outlet agar program ini dapat lebih merata di seluruh Kalimantan Timur. “Program ini bertujuan tidak hanya untuk memberikan layanan perawatan kendaraan tetapi juga untuk mendukung pengusaha bengkel motor dalam mengembangkan usaha mereka”, tambahnya. Kepala DPMPD Kaltim, Puguh Harjanto, menyambut positif sosialisasi ini. “Program Z-Auto adalah inisiatif yang sangat baik dan kami sebagai dinas yang berperan dalam pemberdayaan masyarakat, melihat adanya potensi kolaborasi yang besar dalam program ini”, ujarnya. Puguh Harianto berharap agar kerjasama ini dapat berkembang lebih luas dan memberikan manfaat lebih besar bagi masyarakat Kalimantan Timur," ujarnya. Dengan adanya kerjasama ini, diharapkan program Z-Auto BAZNAS dapat memberikan dampak positif yang signifikan dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat serta mendukung pertumbuhan UMKM di Kalimantan Timur.
BERITA04/09/2024 | Humas BAZNAS Kaltim
BAZNAS KALTIM AJAK SMK NEGERI 7 SAMARINDA OPTIMALISASI PENGUMPULAN ZIS MELALUI SOSIALISASI
BAZNAS KALTIM AJAK SMK NEGERI 7 SAMARINDA OPTIMALISASI PENGUMPULAN ZIS MELALUI SOSIALISASI
SAMARINDA — BAZNAS Kalimantan Timur terus berupaya meningkatkan pengumpulan Zakat, Infak, dan Sedekah dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat, termasuk kalangan pelajar. Dalam rangkaian upaya tersebut, BAZNAS Kaltim menggelar sosialisasi tata kelola ZIS di SMK Negeri 7 Samarinda. Acara yang berlangsung pada Rabu, (04/09/2024), ini dihadiri oleh Wakil Ketua I Bidang Pengumpulan BAZNAS Kaltim, H. Miswan Thahadi, M.Pd.I, beserta jajaran staff Bidang Pengumpulan, serta perwakilan guru dan siswa SMK Negeri 7 Samarinda. Dalam sambutannya, H. Miswan Thahadi menekankan pentingnya edukasi sejak dini mengenai zakat, infak, dan sedekah kepada para pelajar. "Kami berharap melalui sosialisasi ini, jiwa sosial dan semangat berbagi di kalangan siswa dapat tumbuh dan diterapkan, baik dalam kehidupan di sekolah maupun dalam keseharian mereka," ujar H. Miswan Thahadi. Selain memberikan pemahaman mendalam mengenai ZIS, H. Miswan juga mengajak para siswa untuk berpartisipasi aktif dalam berbagai program sosial yang diinisiasi oleh BAZNAS Kaltim. Menurutnya, keterlibatan siswa dalam program-program tersebut dapat menjadi salah satu langkah awal dalam membentuk karakter sosial yang kuat. Sementara itu perwakilan guru SMK Negeri 7 Samarinda Fadli, S.Si, menyambut baik inisiatif BAZNAS Kaltim ini. Ia mengungkapkan apresiasinya atas penyelenggaraan sosialisasi yang dinilai sangat bermanfaat bagi siswa. "Dari sosialisasi ini, kami berharap para siswa memiliki karakter jiwa sosial yang tinggi. Kami juga berharap kedepannya BAZNAS Kaltim dapat terus memberikan edukasi seperti ini kepada anak-anak," tutur Fadli. Dengan kegiatan ini, BAZNAS Kaltim menunjukkan komitmennya untuk terus berkontribusi dalam membangun kesadaran sosial di kalangan pelajar, sekaligus mengoptimalkan pengumpulan ZIS di Kalimantan Timur.
BERITA04/09/2024 | Humas BAZNAS Kaltim
SAMBUT HARI KEMERDEKAAN RI, BAZNAS KALTIM GELAR GATHERING KELUARGA BESAR AMIL
SAMBUT HARI KEMERDEKAAN RI, BAZNAS KALTIM GELAR GATHERING KELUARGA BESAR AMIL
SAMARINDA — Dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79, BAZNAS Kalimantan Timur menggelar acara gathering keluarga besar amil pada Sabtu, (31/08/2024), di Kantor BAZNAS Kaltim, Jalan Harmonika. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh pimpinan dan amil BAZNAS Kaltim beserta keluarga. Acara dibuka dengan sambutan dari Ketua BAZNAS Kaltim, Drs. H. Ahmad Nabhan. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya kebersamaan dalam keluarga besar BAZNAS Kaltim. “Acara ini menjadi ajang pertemuan untuk lebih saling mengenal satu sama lain. Momen kemerdekaan ini menjadi penguat bagi kita dan merupakan salah satu bentuk persatuan agar dapat terus menciptakan lingkungan yang harmonis,” ujar Ahmad Nabhan. Dengan semakin eratnya hubungan antar amil, diharapkan dapat memperkuat juga kerjasama di kantor, sehingga pelayanan kepada muzaki maupun mustahik semakin baik. “Kita jaga silaturahmi kita, dengan semangat kemerdekaan ini, menjadi motivasi bagi kita untuk bersama-sama meningkatkan pelayanan, tentunya untuk muzaki dan mustahik.” Tambah Ahmad Kegiatan gathering diisi dengan berbagai lomba yang melibatkan pimpinan, amil, serta anak-anak. Lomba-lomba ini menjadi sarana untuk mempererat kebersamaan dan menciptakan suasana meriah dalam perayaan kemerdekaan. Wakil Ketua IV Bidang Administrasi, SDM, dan Umum, Achmad Suparno, SH, yang sekaligus menjadi penggagas kegiatan ini, mengungkapkan bahwa tujuan gathering ini bukan sekadar untuk bersenang-senang, tetapi juga untuk memperkuat persatuan dan kesatuan antar amil. “Tema gathering kali ini adalah ‘Meriahkan Hari Merdeka, Eratkan Tali Keluarga’. Dari sinilah kita memaknai kebersamaan keluarga besar BAZNAS Kaltim dalam memeriahkan Hari Kemerdekaan. Tentu ini adalah misi kita bersama untuk tetap solid," jelas Achmad Suparno. Sementara itu Wakil Ketua II BAZNAS Kaltim, Miswan Thahadi, M.Pd.I, menambahkan bahwa gathering sasaran kegiatan ini adalah untuk memeriahkan Kemerdekaan RI dan menjadi media untuk menjalin silaturahim. “Mudah-mudahan silaturahmi ini tetap terpupuk dan produktif untuk kebaikan," kata Miswan Thahadi. Acara gathering ini berlangsung dengan penuh kehangatan dan kebersamaan, diakhiri dengan foto bersama dan pembagian hadiah seluruh peserta. BAZNAS Kaltim berharap kegiatan ini dapat semakin mempererat hubungan antaramil dan menciptakan lingkungan kerja yang harmonis dan solid.
BERITA31/08/2024 | Humas BAZNAS Kaltim
RAPAT PERSIAPAN BAKTI SOSIAL PARIPURNA: BAZNAS KALTIM DAN PDGI SIAP GELAR OPERASI BIBIR SUMBING KE-3
RAPAT PERSIAPAN BAKTI SOSIAL PARIPURNA: BAZNAS KALTIM DAN PDGI SIAP GELAR OPERASI BIBIR SUMBING KE-3
SAMARINDA — Dalam rangka menyukseskan bakti sosial operasi bibir sumbing yang akan digelar untuk ketiga kalinya, BAZNAS Kalimantan Timur (Kaltim) bersama Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Provinsi Kalimantan Timur mengadakan rapat persiapan di Kantor BAZNAS Kaltim Rabu, (28/08/2024). Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua BAZNAS Kaltim Drs. H. Ahmad Nabhan, Wakil Ketua I H. Miswan Thahadi, M.Pd.I, Wakil Ketua II Dr. H. Abdurrahman, AR. M.AP, Wakil Ketua III H. Badrus Syamsi, S.Pd.I., ME, Wakil Ketua IV Achmad Suparno, S.H. Tim PDGI Kaltim dr. Syahril Samad, dr. Deasy Evriyani, dr. Zheditya Ayu, perwakilan Persatuan Ahli Bedah Mulut Indonesia Sumadi Yahya Ma’ruf, dan para amil BAZNAS yang terlibat dalam kepanitiaan. Wakil Ketua III BAZNAS Kaltim, H. Badrus Syamsi, melaporkan bahwa jumlah pasien yang akan menjalani operasi bibir sumbing tahun ini telah mencapai 48 orang, yang terdiri dari pasien baru dan pasien lama yang membutuhkan koreksi tindak lanjut. Target tahun ini adalah 60 pasien, dan panitia optimis jumlah tersebut akan tercapai. "Kami berharap bakti sosial tahun ini dapat berjalan lebih baik dengan evaluasi dari operasi tahap 1 dan 2. Kami pastikan seluruh peserta nantinya mendapatkan pelayanan yang prima," ungkap H. Badrus Syamsi. Dalam rapat tersebut, dr. Deasy Evriyani dari tim PDGI menyampaikan bahwa masih banyak pasien yang perlu dilakukan koreksi, terutama terkait susunan dan lengkung gigi. “Jadi kami dari tim medis akan mempersiapkan langkah-langkah untuk meminimalisir rasa sakit pada anak-anak yang akan menjalani operasi, terutama pada pasien anak-anak,” jelas dr. Deasy.dr. Deasy juga menjelaskan agenda ini tentu banyak sekali dalam pembiayaan pemulihan pasien, baik dari biaya operasi hingga obat-obatan. “Nanti kami akan coba untuk berkolaborasi dengan BPJS Kesehatan, untuk membantu merecover pembiayaannya,” kata dr. Deasy. Selain itu, dr. Deasy menegaskan bahwa misi bakti sosial ini juga berfokus pada upaya pencegahan stunting. "Kami akan memeriksa kondisi anak-anak, karena gangguan pada gigi bisa menjadi salah satu penyebab stunting," tambahnya. Sementara itu perwakilan PDGI dr.Syahril Samad turut mengapresiasi langkat BAZNAS Kaltim, karena dalam kegiatan bakti sosial paripurna ini, baru BAZNAS Kaltim yang aktif dalam merealisasikan kegiatan ini. “Tentu ini sangat baik sekali, sebab dari banyaknya agenda operasi bibir sumbing, selama ini hanya yayasan yang memang memiliki rumah sakit saja yang melaksanakan. Alhamdulillah, di Kaltim BAZNAS Provinsi Kaltim ini aktif dari operasi pertama hingga ini sudah masuk tahun ke 3, kita lakukan lagi,” kata dr. Syahril.Pada bakti sosial selanjutnya, ia berharap BAZNAS Kaltim akan terus melanjutnya program ini, hingga paripurna. Artinya pasien yang mendapatkan bantuan ini bisa terus dioperasi hingga mendapatkan kondisi yang baik dan sempurna. BAZNAS Kaltim dan PDGI berkomitmen untuk terus mengupayakan layanan kesehatan yang terbaik bagi anak-anak di Kalimantan Timur, terutama mereka yang membutuhkan operasi bibir sumbing. Kegiatan ini menjadi salah satu bentuk nyata kepedulian sosial yang diharapkan dapat memberikan harapan baru bagi para pasien dan keluarga.
BERITA29/08/2024 | Humas BAZNAS Kaltim
BAZNAS KALTIM DUKUNG PELATIHAN AL-QUR'AN ISYARAT DI 15 SLB KALIMANTAN TIMUR
BAZNAS KALTIM DUKUNG PELATIHAN AL-QUR'AN ISYARAT DI 15 SLB KALIMANTAN TIMUR
Samarinda - BAZNAS Kaltim menunjukkan komitmennya dalam mendukung pendidikan inklusif dengan menyalurkan 1000 mushaf Al-Qur'an isyarat kepada 15 Sekolah Luar Biasa (SLB) di Kalimantan Timur. Dukungan ini merupakan hasil kerja sama dengan Bankaltimtara Syariah yang turut menyerahkan zakat, infak, dan sedekahnya melalui BAZNAS Kaltim. Acara penyerahan mushaf ini dihadiri oleh Ketua BAZNAS Provinsi Kalimantan Timur, Drs. H. Ahmad Nabhan menyampaikan harapannya agar mushaf Al-Qur'an isyarat ini bisa bermanfaat bagi anak-anak berkebutuhan khusus di SLB. “Selama ini, kita sudah banyak melihat anak-anak tuna netra yang menguasai Al-Qur'an braille. Dengan adanya Al-Qur'an isyarat ini, kami berharap anak-anak dengan kebutuhan khusus lainnya juga bisa belajar Al-Qur'an,” ujar Ahmad Nabhan saat memberikan sambutan Rabu, (28/08/2024) lalu. Drs. H. Ahmad Nabhan juga mengucapkan terima kasih kepada Bankaltimtara Syariah atas dukungan dan kerja samanya dalam program ini. “Kami sangat mengapresiasi Bankaltimtara yang telah menyerahkan zakat, infak, dan sedekahnya melalui BAZNAS Kaltim. Kerja sama ini sangat berarti dalam penyaluran mushaf Al-Qur'an isyarat kepada anak-anak kita di SLB,” tambahnya. Selain itu, Drs. H. Ahmad Nabhan menjelaskan bahwa salah satu tugas utama BAZNAS Kaltim adalah membantu pemerintah dalam pengentasan kemiskinan melalui berbagai program yang sesuai dengan 8 asnaf (penerima manfaat). “Program penyaluran mushaf ini termasuk dalam program sarana dakwah yang masuk dalam asnaf fii sabilillah. Kami berkomitmen untuk terus mendukung berbagai program yang memberikan manfaat langsung kepada masyarakat, khususnya yang membutuhkan,” jelasnya. Program ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam memperluas akses pendidikan agama bagi anak-anak berkebutuhan khusus di Kalimantan Timur. Dukungan dari BAZNAS Kaltim dan Bankaltimtara Syariah ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara lembaga filantropi dan lembaga keuangan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat.
BERITA28/08/2024 | Humas BAZNAS Kaltim
BAZNAS KALTIM TERIMA KUNJUNGAN BKKBN RI DAN TIM BAZNAS RI UNTUK ASSESSMENT SINERGI ZAKAT BAGI UPPKA
BAZNAS KALTIM TERIMA KUNJUNGAN BKKBN RI DAN TIM BAZNAS RI UNTUK ASSESSMENT SINERGI ZAKAT BAGI UPPKA
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kalimantan Timur menerima kunjungan dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) RI serta Tim BAZNAS RI pada Selasa (06/08/2024). Kunjungan ini bertujuan untuk melakukan assessment sinergi zakat bagi Kelompok Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA) sebagai calon penerima manfaat pengembangan usaha ekonomi. Kegiatan assessment ini berlangsung dari tanggal 6 hingga 9 Agustus 2024 di kota Samarinda dan Bontang. Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, antara lain Ketua BAZNAS Kaltim Drs. H. Ahmad Nabhan, Wakil Ketua I H. Miswan Thahadi, M.Pd.I, Wakil Ketua II BAZNAS Kaltim Dr. H. Abdurrahman, AR. MAP, Wakil Ketua IV BAZNAS Kaltim Achmad Suparno, S.H, Direktur Pemberdayaan Ekonomi Keluarga BKKBN RI Wahidah Paheng, Penata KKB Ahli Madya BKKBN RI Setyorini, Direktur Penguatan Pendistribusian dan Pendayagunaan Nasional Agus Siswanto, serta Senior Staff ZCD BAZNAS Muhammad Faruq. Dalam sambutannya, Ketua BAZNAS Kaltim Drs. H. Ahmad Nabhan menyampaikan, "Sejauh ini, dalam program pendistribusian, BAZNAS Kaltim sudah terlibat dalam program penanganan stunting bekerja sama dengan BKKBN Provinsi Kalimantan Timur. Untuk memaksimalkan program selanjutnya, kami berharap dari BKKBN dapat mengajak stakeholder seperti perusahaan untuk dapat menyetorkan terlebih dahulu seluruh dana kegiatan ke BAZNAS Kaltim.” Kata Ahmad Nabhan. Menurutnya dengan menyetorkan dana terlebih dahulu melalui BAZNAS Kaltim, maka dana tersebut akan dilakukan pencatatan, kemudian dana tersebut akan diserahkan 100% kembali ke BKKBN lagi, sehingga transparansi dana dapat dilaporkan kepada masyarakat. Wakil Ketua II Dr. H. Abdurrahman, AR menambahkan, untuk menjalankan program kerja sama, terutama dalam menjalankan program ini, tentu dalam anggaran diambil dari dana zakat. “Jadi sejauh ini masih belum maksimal secara pendanaan. Oleh karena itu, sinergi dengan stakeholder yang terlibat dalam program ini untuk dapat menunaikan zakatnya melalui BAZNAS Kaltim sangatlah penting. Semakin banyak dana yang disetorkan, semakin banyak pula outputnya kepada programnya." Kunjungan dan assessment ini diharapkan dapat meningkatkan sinergi antara BAZNAS Kaltim dan BKKBN dalam upaya pengembangan usaha ekonomi bagi kelompok UPPKA, serta memperkuat kerja sama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemanfaatan zakat.
BERITA06/08/2024 | Humas BAZNAS Kaltim
PENINJAUAN LOKASI PERSIAPAN PROGRAM ZAKAT COMMUNITY DEVELOPMENT BUDIDAYA PADI DI LEMPAKE
PENINJAUAN LOKASI PERSIAPAN PROGRAM ZAKAT COMMUNITY DEVELOPMENT BUDIDAYA PADI DI LEMPAKE
Wakil Ketua II dan Kepala Devisi Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kalimantan Timur melakukan peninjauan lokasi rencana realisasi program Zakat Community Development (ZCD) budidaya padi di Lempake, Samarinda Utara, pada Senin (05/08/2024). Wakil Ketua II Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan BAZNAS Kaltim Dr. H. Abdurrahman, AR. MAP menjelaskan, bahwa program ini merupakan permulaan dari percobaan penanaman padi seluas 10 hektar dengan melibatkan 10 anggota. “Rencana Anggaran Biaya (RAB) awal sebesar 85 juta rupiah, sebagian akan digunakan untuk membeli mesin bajak yang diperlukan dalam proses penanaman," ujarnya. H. Abdurrahman, AR menambahkan, proses membajak sawah direncanakan akan dimulai akhir September, diikuti dengan penanaman bibit padi yang jenisnya masih dalam tahap perundingan. “Tentu diharapkan dengan rencana ini, panen bisa dilakukan pada sekitar bulan Maret 2025 jika mengikuti alur secara konsisten”, ujarnya. Menurutnya lokasi budidaya masih perlu dilakuakan assessment lebih lanjut untuk memastikan program ZCD ini dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat optimal bagi masyarakat setempat dan juga keberhasilan program. Program ini diharapkan tidak hanya meningkatkan produksi padi di daerah tersebut, tetapi juga menjadi model pemberdayaan masyarakat melalui zakat yang efektif dan berkelanjutan.
BERITA05/08/2024 | Humas BAZNAS Kaltim
PENTINGNYA KOMPETENSI AMIL BAZNAS KALTIM DALAM BEKERJA: MENJAGA SINERGI DAN DEDIKASI
PENTINGNYA KOMPETENSI AMIL BAZNAS KALTIM DALAM BEKERJA: MENJAGA SINERGI DAN DEDIKASI
Wakil Ketua IV BAZNAS Kaltim, Achmad Suparno, SH, menegaskan pentingnya kompetensi dan kerjasama di antara para amil dalam menjalankan tugas mereka. Dalam breafing pagi Kamis, (01/08/2024), Achmad Suparno menyampaikan bahwa setiap bidang di BAZNAS Kaltim saling berkaitan, sehingga diperlukan sinergi dan dukungan satu sama lain untuk mencapai tujuan bersama. "Kita harus selalu bekerja sama dan saling membantu. Setiap bidang di sini saling berkaitan," ujar Achmad Suparno. Ia juga menekankan bahwa yang terpenting di BAZNAS Kaltim adalah muzaki dan mustahik. "Amil diimbau untuk mentaati peraturan dan ketentuan yang ada, karena tujuan utama kita adalah melayani muzaki dan mustahik dengan sebaik-baiknya," tambahnya. Achmad Suparno juga berharap bahwa ke depannya, BAZNAS Kaltim akan terus menciptakan lingkungan kerja yang lebih religius, aman, dan kondusif. "Dengan adanya lingkungan yang positif, maka kerja-kerja amil juga akan lebih kondusif dalam melayani muzaki dan mustahik," tuturnya. Langkah-langkah yang diambil oleh BAZNAS Kaltim ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam pengelolaan zakat, infak, dan sedekah. Kompetensi amil yang terus ditingkatkan dan lingkungan kerja yang mendukung diharapkan dapat memperkuat peran BAZNAS Kaltim dalam membantu masyarakat yang membutuhkan. Upaya untuk menjaga sinergi dan dedikasi di antara para amil menjadi kunci utama dalam mencapai tujuan BAZNAS Kaltim. Dengan semangat kebersamaan dan kepatuhan terhadap peraturan yang ada, BAZNAS Kaltim optimis dapat memberikan pelayanan yang lebih baik dan profesional kepada muzaki dan mustahik di wilayah Kalimantan Timur. Achmad Suparno juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh amil yang telah bekerja keras dan berdedikasi tinggi dalam menjalankan tugas mereka. "Terima kasih kepada seluruh amil yang telah bekerja dengan baik. Mari kita terus jaga semangat kebersamaan dan dedikasi kita untuk BAZNAS Kaltim yang lebih baik," tutupnya. Dengan langkah-langkah yang tepat dan komitmen yang kuat, BAZNAS Kaltim terus berupaya untuk menjadi lembaga yang mampu memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat Kalimantan Timur.
BERITA01/08/2024 | Humas BAZNAS Kaltim
BAZNAS KALTIM TEKEN KERJASAMA DENGAN CV. ANUGERAH JAYA KONSTRUKSI UNTUK PEMBANGUNAN WTP DI DESA BATUAH
BAZNAS KALTIM TEKEN KERJASAMA DENGAN CV. ANUGERAH JAYA KONSTRUKSI UNTUK PEMBANGUNAN WTP DI DESA BATUAH
Dalam upaya merealisasikan pembangunan Water Treatment Plant (WTP) dan distribusi air bersih untuk masyarakat Desa Batuah, BAZNAS Provinsi Kalimantan Timur telah melakukan penandatanganan surat penawaran harga pekerjaan WTP dengan CV. Anugerah Jaya Konstruksi pada Senin, (22/07/2024) di Kantor BAZNAS Kaltim. Penandatanganan dilakukan langsung oleh Ketua BAZNAS Kaltim, Drs. H. Ahmad Nabhan didampingi oleh Wakil Ketua IV BAZNAS Kaltim Achmad Suparno, S.H dan juga dihadiri oleh Direktur CV. Anugerah Jaya Konstruksi, Hamsiah. Ketua BAZNAS Kaltim Drs, Ahmad Nabhan mengungkapkan bahwa program water treatment ini sudah ada beberapa yang terlaksana. Salah satu proyek yang baru saja diresmikan terletak di daerah Berambai, yang dibangun melalui kerjasama dengan PT. Ansaf. “Saat ini BAZNAS Kaltim kembali membangun sumber air di wilayah Desa Batuah untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga setempat. Proyek ini menggandeng CV. Anugerah Jaya Konstruksi sebagai pelaksana pembangunan, yang bertanggung jawab dalam penyediaan material dan tenaga kerja.” Kata Ahmad Nabhan. Ahmad Nabhan juga menambahkan lama pengerjaan proyek ini diperkirakan mencapai 100 hari kerja dengan rencana anggaran biaya sebesar Rp. 580.828.442. Ia berharap bahwa pembangunan WTP dan distribusi air bersih ini dapat segera selesai dan bermanfaat bagi warga Desa Batuah, khususnya di wilayah Jalan Soekarno Hatta yang mengalami kesulitan akses air bersih. Direktur CV. Anugerah Jaya Konstruksi, Hamsiah, mengucapkan terima kasih kepada BAZNAS Kaltim atas kepercayaan yang diberikan kepada pihaknya dalam proyek pembangunan WTP dan distribusi air bersih ini. “Dengan adanya kerjasama ini, kami telah memberikan penawaran sesuai dengan RAB yang telah disepakati bersama,” ujarnya. Proyek ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Desa Batuah dengan menyediakan akses air bersih yang layak dan berkelanjutan. Kerjasama antara BAZNAS Kaltim dan CV. Anugerah Jaya Konstruksi ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui penyediaan fasilitas dasar yang penting.
BERITA22/07/2024 | Humas BAZNAS Kaltim
Info Rekening Zakat

Info Rekening Zakat

Mari tunaikan zakat Anda dengan mentransfer ke rekening zakat.

BAZNAS

Info Rekening Zakat